Gagal Ginjal, Penyebab dan Gejala Awal yang Perlu Diwaspadai
Saat ini gagal ginjal sudah menjadi penyakit yang mengkhawatirkan karena banyak menyerang usia produktif hingga anak-anak. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia merilis jika penduduk berusia 35 tahun adalah usia yang banyak terkena gagal ginjal. Namun angka ini semakin tahun semakin muda, bahkan anak-anak pun ada yang terkena gagal ginjal dan berakhir dengan cuci darah.
Kondisi ini tentu saja sangat memprihatinkan, karena gagal ginjal sebenarnya merupakan penyakit degeneratif yang bisa dicegah dengan menanamkan pola hidup sehat dan menerapkan Pedoman Umum Gizi Seimbang dalam kehidupan sehari-hari. Dengan dua mendasar itu, maka Anda akan terhindar dari kondisi gagal ginjal.
Apa Itu Gagal Ginjal?
Semua organ didalam tubuh memiliki peranan penting yang harus dijaga agar tetap berfungsi maksimal. Ginjal merupakan sepasang organ tubuh yang memiliki ukuran sekepalan orang dewasa serta tumbuh di sisi tulang belakang bagian bawah. Manusia memiliki dua ginjal yang berfungsi untuk menyaring darah yang melewati ginjal. Selain itu ginjal juga bertugas menyeimbangkan beberapa elemn seperti natrium, kalium, kalsium, hormon, tekanan darah hingga sel darah merah.
Ginjal memiliki tugas utama untuk menghilangkan rasa stress. Namun tugas utama ginjal tetap sangatlah berat, jika terganggu oleh elemen tertentu maka akan mengakibatkan jatuh ke dalam kondisi gagal ginjal.
Gagal ginjal merupakan kondisi kerusakan pada ginjal sehingga mempengaruhi fungsinya. Artinya salah satu atau kedua ginjal di dalam tubuh tidak dapat berfungsi 100% dengan baik. Gagal ginjal bisa terjadi secara permanen maupun sementara. Gagal ginjal bisa terjadi dengan cepat fungsi ginjal menurun kondisi ini disebut gagal ginjal akut. Tahap tertinggi dari penyakit ginjal adalah gagal ginjal yang artinya ginjal tidak bisa berfungsi secara menyeluruh.
7 Penyebab Gagal Ginjal yang Mungkin Terjadi
Ada banyak sekali penyebab gagal ginjal. Gagal ginjal terjadi saat kerusakan ginjal sudah berat sehingga fungsinya tidak dapat berjalan dengan baik. Berikut ini penyebab gagal ginjal yang bisa saja terjadi pada penderita:
1. Volume Aliran Darah ke Ginjal Rendah
Pada kondisi normal harusnya aliran darah ke ginjal bisa berjalan dengan lancar sepanjang waktu. Hilangnya aliran darah ke ginjal yang terjadi tiba-tiba bisa menyebabkan Anda jatuh pada kondisi gagal ginjal. Gagal ginjal akut biasa terjadi saat ginjal mengalami kerusakan berat hanya dalam waktu beberapa jam atau beberapa hari.
Berkurangnya aliran darah ke ginjal ini bisa disebabkan oleh banyak hal misalnya seperti dehidrasi berat, perdarahan, shock hipovolemik. Serangan Jantung, luka bakar, reaksi alergi, hipertensi, infeksi berat, konsumsi obat anti inflamasi. Hal-hal itulah yang bisa menyebabkan aliran darah ke ginjal rendah.
2. Saluran Kemih Terganggu
Saluran kemih ini memiliki fungsi untuk menyalurkan hasil filtrasi darah dari ginjal menuju kandung kemih. Saluran kemih yang bermasalah seperti mengalami penyumbatan, bisa menyebabkan racun menumpuk di dalam sehingga membebani kerja ginjal.
Kondisi yang menyebabkan permasalah pada saluran kencing juga bisa menyebabkan gagal ginjal, misalnya batu ginjal pembesaran prostat serta adanya gumpalan darah pada saluran kemih. Kemudian pada beberapa jenis kanker juga akan menyebabkan penyumbatan saluran urin yang akan mengganggu kinerja ginjal.
3. Menderita Diabetes
Diabetes merupakan penyebab paling sering dari kondisi gagal ginjal. Terutama jika penderita tidak mengontrol kadar gula yang masuk ke dalam tubuh, sehingga ginjal akan mengalami kerusakan organ ginjal. Tanpa pengelolaan yang tepat, gula darah tinggi hanya akan membuat ginjal memburuk dari waktu ke waktu.
Untuk itulah jika Anda memiliki penyakit diabetes maka wajib hukumnya untuk dikontrol dengan obat anti diabetes ataupun insulin suntik. Hal ini bertujuan untuk menjaga kadar gula di dalam darah, sehingga ginjal agar tidak bekerja ekstra untuk menyaring darah dari seluruh tubuh.
4. Tekanan Darah Tinggi
Selain diabetes, tekanan darah tinggi atau hipertensi menjadi penyebab paling besar dari keadaan gagal ginjal. Tekanan darah tinggi saat mengalir akan melalui pembuluh darah ke ginjal. Tekanan darah lama kelamaan akan menyebabkan ginjal bekerja lebih keras.
Hipertensi yang tidak diobati akan semakin parah sehingga tekanan yang terjadi pada ginjal juga semakin keras, dan lama kelamaan akan menyebabkan kerusakan organ ginjal. Untuk itu tekanan darah tinggi harus dikontrol dengan mengonsumsi obat anti hipertensi yang bisa didapatkan dari dokter.
5. Mengonsumsi Makanan dan Minuman yang Tidak Sehat
Saat ini banyak sekali bermunculan makanan dan minuman kekinian yang tinggi gula dan natrium. Apa yang dikonsumsi akan mempengaruhi kondisi ginjal di masa depan. Misalnya saja kebiasaan mengonsumsi minuman berkaleng secara berlebihan juga bisa menyebabkan kebocoran dalam ginjal.
Selain minum kemasan, kebiasan mengonsumsi makanan dari mika sebaiknya kurangi makanan dengan garam natrium tinggi serta tinggi gula dapat membahayakan ginjal. Pemanis dan natrium akan menyebabkan ginjal bekerja keras untuk melakukan penyaringan. Jika hal ini terjadi terus.
6. Terlalu Sering Menahan Buang Air Kecil
Kebiasaan buang air kecil ternyata juga berbahaya bagi kesehatan ginjal. Kebiasan ini membe infeksi pada saluran kemih yang pada akhirnya akan menyebabkan kerusakan pada ginjal. Jika kebiasan tersebut tidak dihentikan, maka akan semakin banyak pasien gagal ginjal.
Batu kecil juga bisa terbentuk jika kelebihan natrium dan kekayaan lainnya akan dikembangkan. Jenis baru yang ada pada saluran kemih akibat sering menahan kencing, maka satpol PP harus menertibkan penduduk
7. Penyakit Autoimun
Salah satu faktor penyebab yang tidak bisa dikendalikan adalah penyakit autoimun. Penyakit ini merupakan bawaan dari orang tua. Penyakit seperti Lupus, Nefropati IgA dapat meningkatkan kondisi gaga; ginjal, Selain penyakit bawaan , seperti penpenyakit ginjal polistik, sindrom nefritis,glomerulonefritis, batu ginjal, infeksi berulang juga bisa menjadi penyebab utama dari kejadian gagal ginjal.
Gejala Awal Gagal Ginjal yang Perlu Diwaspadai
Saat pasien sudah jatuh ke dalam kondisi gagal ginjal biasanya akan mengalami satu atau beberapa gejala yang tidak spesifik. Gejala-gejalanya seperti di bawah ini. Diagnosa bisa ditegakkan dengan tes darah lengkap untuk melihat kadar BUN dan kreatinin di dalam darah pasien.
● Pembengkakan perifer
● Gatal-gatal
● Sering Buang Air Kecil di Malam Hari
● Nafas Beraroma Besi
● Kejang
● Tekanan Darah Tinggi
● Mudah Lelah
● Kesulitan Tidur
● Mual dan Muntah
● Sesak nafas
Ginjal memiliki peran yang sangat penting bagi tubuh yang sudah seharusnya kita jaga agar tetap dapat berfungsi dengan baik sampai akhir hayat. Salah satu pencegahan mendasar agar tidak jatuh ke dalam kondisi gagal ginjal adalah dengan pola makan sehat dan berolahraga untuk meningkatkan sirkulasi darah.
Kesadaran tentang kesehatan penting dibangun sejak dini, lakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala untuk mengetahui kondisi kesehatan ginjal. Dengan begitu jika sudah menunjukkan gejala awal, bisa segera diatasi agar tidak jatuh dalam kondisi gagal ginjal.